Ketika Para Pemimpin Aktivis di Suap dengan Jamuan Makan dan Foto Narsis Bersama Presiden Joko Widodo

Berita Kumis Kucing - Akhir-akhir ini sontak terdengar berita miring tentang para pemimpin aktivis yang diundang di jamuan makan oleh Presiden RI, Joko Widodo. Banyak kalangan menganggap hal ini adalah upaya Joko Widodo untuk melemahkan aksi yang akan dilakukan oleh para aktivis diseluruh Indonesia.

Tanggal 20 Mei 2015 tepatnya ketika hari Kebangkitan Nasional, Beredar foto para aktivis mahasiswa bersama Presiden Joko Widodo usai jamuan makan malam. Dengan berlatar belakang Istana Presiden, dengan wajah senang dan sumringah para aktivis yang notabenenya mereka adalah pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) melakukan sesi foto bersama dengan Presiden Joko Widodo.

Dari foto tersebut terlihat Presiden RI berfoto dengan diapit oleh para Petinggi BEM yang memancarkan aura kebahagian, itu terlihat dari senyum mereka. Entah apa yang ada dipikirany. Tapi banyak pihak menilai bahwa mereka sudah terlena dengan suapan makanan lezat, canda ria, dan berfoto bersama Presiden.

Banyak komentar miring tentang hal ini, lihat cuplikan tulisan yang saya ambil dari laman Facebook ini

Dari tulisan dan foto tersebut banyak komentar yang didapat, seperti foto dibawah ini :

Itu adalah sedikit komentar yang dilontarkan masyarakat entah itu dari kalangan mahasiswa ataupun bukan, banyak komentar pedas yang terlemparkan, mencaci maki, menghujat, mengecam keras bahkan seruan untuk mundur dari BEM. Mereka dianggap tidak pantas menyandang predikat sebagai aktivis, ini adalah cuplikan kata-kata dari seseorang yang mengungkapkan kekesalannya kepada mereka

Terlepas dari itu semua ada juga kalangan yang pro terhadap mereka. Kalangan Pro ini menganggap ini adalah dialog yang terstruktur kepada Presiden Joko Widodo tentang berbagai kebijakan yang menyengsarakan rakyat Indonesia.

Itulah Isu atau permasalahan minggu-minggu ini, semoga jalan terbaik cepat terealisasi dan tidak ada pihak yang dirugikan serta tidak adanya kesalahpahaman antar semua pihak. Ini bukan media provokasi tetapi hanya menghadirkan berita yang saya rangkum dari berbagai media. Terimakasih semoga bermanfaat.

Tweet

Artikel keren lainnya: